Pamit

Sepi yang kurasa, belum lah usai
Meskipun berada di keramaian
hanya sepi jua yang kurasaa
Entah, sampai kapan
Sampai kapan ia kan berakhir

Pernah ditinggalkan
Jua meninggalkan
Sering dilukai namun enggan
melukai balik....  itulah daku

Melekat difikiran, tak terlepas
walaupun sedetik
Sakit benar-benar sakit
Mungkin sulit tuk terhapus

Tapi, tenang....
Aku tak kan melukaimu
Sedikitpun.... Karna Aku
memilih mengundurkan diri
Darimu,,,,,,  

Memilih jalan tuk sendiri
Berjuang sendiri
Menata hidup yang tak rapi
Dan membenahi diri

By : Mirado Kimmy
senai, 08/05/2017

Rintik-rintik Kerinduan

Pernahkah kau terfikir,
Bahwa Rindu ini slalu ku jaga
Entah sampai kapan akan bersamaku
Hingga ke hujung waktu

Titik yang kan menemukan kita
ialah akhir kata dan awal kata
ada sekat diantaranya
Namun tak pernah usai

Jika menanti adalah harapanmu kepadaku,
Aku bersedia untuk itu dan
Berjuang di jalan yang terpisah
Bagiku itu menyakitkan
Karna disana bersama rintik-rintik Rindu
Yang datang,  kemudian jatuh dan hilang
Namun slalu memberikan arti
Bahwa kau ada bersamanya

Aku yakin, sekarang memang belom masanya, dan
Suatu saat Kau kan hadir juga dengan keyakinanmu
Bahwa akulah yang bersedia menemanimu
Bersama RidhoNya

By : Mirado Kimmy
Senai, Johor Bahru Malaysia
08/05/2017

Aim Matul Khana@MK: WAJAH-WAJAH PEJUANG

Aim Matul Khana@MK: WAJAH-WAJAH PEJUANG: Entah sudah berapa cangkir kopi yang ku habiskan bersama sang waktu. Entah berapa mangkuk maggi yang biasa ku santap di saat kemalasan  men...

"Diksi Ku Kamu"

JB, Malaysia
Oleh: Aim Matul Khana
Np   : Mirado Kimmy

Jika diksi adalah pilihan kata
Maka ku pilih kamu
Sebagai judulnya
Dan cinta jadi pengisinya

Segenggam harap telahpun mengendap
Bersama jiwa pengelana....
Yang kian memacu tanpa jeda
Teringin agar segera kesana

Tetapi Pilu yang kurasa
Sungguh pilu di dalam jiwa
Bila Cinta tanpa sambutan nyata
Hanya Semu, iya semu

Entah ini isi atau bungkusnya
Ku tak tahu pasti
Apa keduanya itu
Hanya setia ku mencari tiada henti

Superman Is Dead- Jadilah Legenda

Hembus angin yang terasa panas
Keringat menetes di dada
Tiada henti kau bekerja keras berjuang
Demi cinta

Untuk indonesia teruslah bertahan
Walau dihancurkan disakiti kau tetap berdiri di sini
Untuk indonesia jadilah legenda
Kita bisa dan percaya

Lihat laut dan indahnya ombak
Gemulainya pohon kelapa
Para Gadis yang mulai menari
Kibarkan Merah Putih

Untuk Indonesia
Kita punya semua seribu budaya
dan kekayaan alam yang takkan terkalahkan
Untuk Indonesia jadilah legenda
Kita bisa dan percaya

Darah Indonesia
Akulah halilintarmu
Darah indonesia
Menggelegar untuk selamanya
Darah indonesia
Walau badai menghadang kau takkan pernah hilang
Walau badai menghadang

Lihat laut dan indahnya ombak
Gemulainya pohon kelapa
Para Gadis yang mulai menari
Kibarkan Merah Putih

Untuk Indonesia
Kita punya semua seribu budaya
dan kekayaan alam yang takkan terkalahkan
Untuk Indonesia jadilah legenda
Kita bisa dan percaya

Darah Indonesia
Akulah halilintarmu
Darah indonesia
Menggelegar untuk selamanya
Darah indonesia
Walau badai menghadang kau takkan pernah hilang
Walau badai menghadang

Lirih

Kepergian mu membuatku resah
Kesendirian yang ku lalui, tanpamu
Tanpa sapaan mu,
Tanpa senyummu,
Hari yang semakin tua
Tidakkah kau sadari
Disini aku sendiri
Menggenggam rindu
Yang entah sampai kapan
Kan ku pertahankan
Ataukah harus ku lepaskan